FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS EMULGEL ANTI JERAWAT MINYAK ATSIRI DAUN NILAM (Pogostemon cablin Benth.) TERHADAP BAKTERI (Propionibacterium acnes)

Nurul Fajri, Karina (2025) FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS EMULGEL ANTI JERAWAT MINYAK ATSIRI DAUN NILAM (Pogostemon cablin Benth.) TERHADAP BAKTERI (Propionibacterium acnes). Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALOPO.

	Image SAMPUL_211320040.pdf - Cover Image Download (96kB)
	Text Pendahuluan_211320040.pdf - Submitted Version Download (246kB)
	Text BAB_211320040.pdf - Submitted Version Download (497kB)
	Text LAMPIRAN_211320040.pdf - Supplemental Material Download (916kB)

Abstract

Salah satu masalah kulit yang sering terjadi dimasyarakat dan mengganggu estetika kecantikan kulit adalah jerawat. Jerawat sering kali muncul diarea wajah, punggung, dada dan leher. Bahan alam yang berkhasiat sebagai obat jerawat adalah daun nilam (Pogostemon cablin Benth.) yang mengandung senyawa minyak atsiri merupakan senyawa aktif yang berfungsi sebagai agen antibakteri. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui uji sifat fisik serta konsentrasi berapa sediaan emulgel anti jerawat minyak atsiri daun nilam (Pogostemon cablin Benth.) yang efektif terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar menggunakan kertas cakram dan untuk sediaan emulgel dilakukan beberapa tahapan uji fisik. Hasil penelitian dari uji organoleptik berbentuk semi padat/emulgel, berwarna putih tulang, dan beraroma khas nilam. Semua sediaan menunjukkan hasil yang homongen. Pada uji pH rata-rata 5,5, uji daya sebar nilai rata-rata F1 5,4, F2 5,1 dan F3 5,0 cm, uji daya lekat rata-rata F1 12, F2 11 dan F3 12, uji viskositas rata-rata F1 22825, F2 26725 dan F3 28225 cPs serta uji hedonik dan iritasi. Pada pengujian antibakteri menunjukkan hasil diameter zona hambat terhadap bakteri Propionibacterium acnes pada F1 sebesar 10,16 mm dikategori kuat, F2 sebesar 11,5 mm dikategori kuat dan F3 sebesar 12 mm dikategori kuat. Pada penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa pada semua uji fisik sediaan emulgel anti jerawat minyak atsiri daun nilam (Pogostemon cablin Benth.) telah memenuhi persyaratan evaluasi sediaan, dan pada pengujian anti bakteri sediaan emulgel yang paling efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes yaitu F3 dengan diameter zona hambat 12 mm termasuk kategori kuat. Kata-kata kunci: Anti jerawat, Emulgel, Formulasi, Pogostemon cablin Benth, Propionibacterium acnes

Actions (login required)

View Item