UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI SALEP MINYAK ATSIRI RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Candida albicans ATCC 14053

Kurnia, Ros Vita (2025) UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI SALEP MINYAK ATSIRI RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Candida albicans ATCC 14053. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALOPO.

	Image SAMPUL_211320020.pdf - Cover Image Download (204kB)
	Text PENDAHULUAN_211320020.pdf - Submitted Version Download (699kB)
	Text BAB_211320020.pdf - Submitted Version Download (800kB)
	Text LAMPIRAN_211320020.pdf - Supplemental Material Download (865kB)

Abstract

Kandidiasis merupakan infeksi akut, subakut atau kronis terjadi karena adanya pertumbuhan jamur secara berlebihan yang disebabkan oleh faktor kehidupan manusia seperti faktor iklim dan faktor kebersihan. Minyak atsiri rimpang bangle terdiri atas sabinene, terpinene-4-ol, phellandrene dan phenylmethylene yang dapat menghabat pertumbuhan jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antijamur salep minyak atsiri rimpang bangle serta mengetahui konsentrasi sediaan salep minyak atsiri bangle yang efektif menghambat pertumbuhan Candida albicans. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental. Salep dibuat menjadi 3 formula dengan konsentrasi minyak atsiri yang berbeda (13%, 19%, 25%) dan dilakukan uji stabilitas fisik serta uji besar daya hambat jamur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga formula salep tetap stabil selama masa penyimpanan berdasarkan uji kualitas fisik secara organoleptis, pH, daya lekat, daya sebar dan viskositas. Berdasarkan uji aktivitas anti jamur didapatkan hasil sediaan F1 menunjukkan zona hambat rata-rata 24 mm, sediaan F2 menunjukkan zona hambat rata-rata 25,67 mm dan sediaan F3 menunjukkan zona hambat rata-rata 27,33 mm. Sediaan F3 menunjukkan hasil uji zona hambat paling besar. Kata kunci: Salep, minyak atsiri rimpang bangle, antijamur, Candida albicans.

Actions (login required)

View Item