Rahim, Rika (2020) PENGARUH INSENTIF DAN KOMPETENSI TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA BANDAR UDARA LAGALIGO DI KABUPATEN LUWU. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Palopo.
Image
SAMPUL_201620095.pdf - Cover Image Download (86kB) |
|
Text
PENDAHULUUAN_201620095.pdf - Submitted Version Download (836kB) |
|
Text
BAB_201620095.pdf - Submitted Version Download (870kB) |
|
Text
LAMPIRAN_201620095.pdf - Supplemental Material Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris tentang Pengaruh Insentif terhadap Kepuasan Kerja Pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu, Pengaruh Kompetensi terhadap Kepuasan Kerja Pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu, dan untuk mengetahui Pengaruh Insentif dan Kompetensi secara bersama-sama terhadap Kepuasan Kerja Pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu. Metodologi penelitian ini yaitu dilakukan pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu 10 km dari Kota Palopo. Penelitian ini dimulai pada bulan Juli sampai September 2020. Populasi dalam penelitian adalah Pegawai Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu yang berjumlah sekitar 67 tenaga kerja. Kuesioner yang dibagikan kepada responden sebanyak 57 eksamplar dan kuesioner yang dikembalikan sebanyak 47 eksamplar. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif dan menggunakan analisis Regresi Linear Berganda, dengan tambahan Uji Validitas dan Uji Reliabilitas. Penelitian ini juga menggunakan pengujian hipotesis berupa Uji Koefisien Determinasi (R2), Uji Hipotesis (Uji T), dan Uji Simultan (Uji F). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Insentif dan kompetensi memiliki nilai koefisien sebesar 0,341 dan 0,408 sedangkan nilai signifikansinya adalah sebesar 16,789. Hasil tersebut dapat diartikan bahwa nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, ini berarti pengaruh insentif dan kompetensi terhadap kepuasan kerja signifikan, atau ada pengaruh dari variabel insentif dan kompetensi terhadap kepuasan kerja. Nilai Beta insentif dari koefisien persamaan regresi linear berganda yaitu sebesar 0,343 dan kompetensi sebesar 0,493 sehingga dapat diartikan bahwa, hasil koefisien regresi sebesar 43,555 menunjukkan jika variabel insentif dan kompetensi bernilai nol atau tetap maka akan meningkatkan kepuasan kerja sebesar 43,555 satuan. Nilai variabel untuk insentif dan kompetensi yaitu sebesar 0,341 dan 0,408, menunjukkan jika variabel insentif dan kompetensi meningkat satu satuan, maka akan meningkatkan kepuasan kerja sebesar 0,341 dan 0,408 satuan, atau sebesar 34,1% dan 40,8%. Sedangkan nilai untuk Adjusted R2 adalah sebesar 0,407. Hal ini dapat diartikan bahwa sebesar 40,7% kepuasan kerja dipengaruhi oleh insentif dan kompetensi, sedangkan sisanya yaitu sebesar 59,3% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yangdapat memengaruhi kepuasan kerja. Penelitian ini sejalan dengan penelitan Rienly Gijoh (2013). Hasil analisis regresi diperoleh bahwa Kompetensi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan outsourcing Hotel Sintesa Peninsula Manado. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh Kompetensi terhadap Kepuasan Kerja secara parsial signifikan. Ini di buktikan oleh uji t hitung sebesar 1.690 pada tingkat signifikan sebesar 0.05. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Shelvia Putri Andini (2017), hasil penelitian menunjukkan variabel insentif berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pada AJB Bumiputera 1912 KPR Pekanbaru dengan hasil uji t diketahui (4,662) > t table (2,012) dan Sig.(0,000) <0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu, insentif mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu, kompetensi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu, Insentif dan Kompetensi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai pada Bandar Udara Lagaligo di Kabupaten Luwu. Saran untuk penelitian ini yaitu, yang pertama agar kiranya sistem pemberian insentif yang dilakukan pihak perusahaan, tidak hanya terkhusus untuk pemegang jabatan tertinggi saja, namun diharapkan pemberian insentif tersebut bisa merata secara keseluruhan dari atasan sampai bawahan, yang kedua pihak perusahaan didalam melakukan perekrutan pegawai agar lebih memperhatikan kompetensi yang dimiliki oleh calon pegawai, agar kompetensi tersebut dapat sejalan dengan pekerjaan yang akan mereka tekuni. Dan bagi pihak perusahaan atau dalam hal ini bandar udara lagaligo itu sendiri, sebaiknya lebih memberikan perhatian khusus terhadap faktor-faktor apa saja yang dapat memengaruhi sistem pemberian insentif dan kompetensi pegawainya, guna meningkatkan kepuasan kerja pegawai, karena ketika kepuasan kerja pegawai terpenuhi maka antara pihak perusahaan dan pegawai bisa sejalan dalam pengembangan perusahaan. Kata Kunci: Insentif, Kompetensi, Kepuasan Kerja
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen | |||||||||
Depositing User: | S.M Rika Rahim | |||||||||
Date Deposited: | 02 Feb 2021 02:10 | |||||||||
Last Modified: | 02 Feb 2021 02:10 | |||||||||
URI: | http://repository.umpalopo.ac.id/id/eprint/784 |
Actions (login required)
View Item |