STUDI ETNOMEDISIN TANAMAN BERKHASIAT OBAT PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN LATIMOJONG, KABUPATEN LUWU, SULAWESI SELATAN

Firmansyah, Rifky (2025) STUDI ETNOMEDISIN TANAMAN BERKHASIAT OBAT PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN LATIMOJONG, KABUPATEN LUWU, SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALOPO.

[img] Image
SAMPUL 211320032.pdf - Cover Image

Download (220kB)
[img] Text
PENDAHULUAN 211320032.pdf - Submitted Version

Download (343kB)
[img] Text
BAB 211320032.pdf - Submitted Version

Download (541kB)
[img] Text
LAMPIRAN 211320032.pdf - Supplemental Material

Download (1MB)

Abstract

Eksplorasi pengetahuan lokal etnomedisin penting dilakukan untuk menjaga budaya lokal dan pelestarian keanekaragaman hayati dari suatu etnis agar tidak hilang. Selain itu, Etnomedisin dapat berpotensi dalam pengembangan dunia pengobatan, Untuk menunjang hal tersebut perlu didokumentasikan secara tertulis maupun dengan pengambilan gambar untuk mengetahui jenis tanaman yang berkhasiat sebagai obat, Indikasi suatu tanaman, Bagian tanaman yang digunakan, Cara pengolahan serta cara penggunaan yang dapat digunakan pada masyarakat di Kecamatan Latimojong. Penelitian ini bersifat survei eksploratif dengan teknik pengumpulan data menggunakan proses wawancara dan pengamatan langsung atau observasi dilapangan dan studi literatur. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode snowball sampling. Dari 20 informan yang didapatkan terdapat 38 jenis tanaman diantaranya: Pecut Kuda (Ekkobalao), Jambu Biji, Sereh (Sarre), Bandotan (Reu Bembe), Sintrong (Swallang), Amarilis (Leudang), Bawang Putih, Labu siam (Rambisa), Belimbing Wuluh (Jarru), Salam, Kayu Manis (kaju canning), Lengkuas (Lengkua’), Sirih ( Bolu), Srikaya (Surkaja), Jahe merah (Pana’), Pepaya (Taliki), Bawang merah, Kunyit Putih (Kunyi’ Mabbusa), Kayu Jawa (Kaju Jawa), Kopi (Kawa), Bangle (Panini), Cengkih (Cangke), Pinang (Kalosi), Pecah beling, Jeruk Nipis (Jarru nipi), Kumis Kucing, Ubi Jalar (Andora), Temulawak ( Tammu), Katuk (Toding), Mahkota dewa, Dlingo (Kariango), (Lahuna), (Sa’ku), La’ta, Patikan kebo, Meniran, Kemangi, dan Sukun. Pecut kuda dan bandotan merupakan tanaman yang paling banyak disebutkan. Bagian dari tanaman obat yang paling banyak digunakan adalah daun dengan cara pengolahan terbanyak adalah dengan cara direbus. Kata Kunci : Etnomedisin, Tanaman Obat, Latimojong

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsID/NIDN/NIDK
Thesis advisorMursyid, MurniNIDN0929058402
Thesis advisorAlfian, AnggraNIDN0931039203
Subjects: Q Science > QK Botany
Divisions: Fakultas Kesehatan > Farmasi
Depositing User: Firmansyah Rifky 211320032
Date Deposited: 03 Jul 2025 07:26
Last Modified: 03 Jul 2025 07:26
URI: http://repository.umpalopo.ac.id/id/eprint/5612

Actions (login required)

View Item View Item